Pelarian
Bukan pelarian cinta yang kumaksud, namun waktu.
Ya, aku butuh waktu lebih.
Untuk memaknai hidup di sela-sela jadwal yang padat.
Ku sadar ini tidak baik.
Aku jadi lepas tanggung jawab karenanya.
Tapi tak apa lah bila ku bandingkan dengan kondisiku sekarang yang mendekati keragu-raguan, keputus asaan, dan semacamnya.

mereka, yang memanggilku di ujung sana, menginginkan kehadiranku untuk memenuhi kuorum atau apa pun itu, tak akan pernah mengerti bagaimana keadaanku.
Hanya aku yang tahu.
Tapi ku percaya, mereka akan memahamiku bila mereka tahu yang sebenarnya.
Namun tak akan ku beritahu.
Biarlah ini menjadi milikku sendiri.
Tak apa bila mereka mencaciku karena diriku yang menghilang selama beberapa waktu.
Diberdayakan oleh Blogger.